Tips fitness bagi kaum wanita yang mengalami menopause
Menopause adalah berhentinya proses menstruasi paling sedikit selama satu tahun dan berakhirnya periode reproduksi bagi wanita. Banyak akibat penyakit yang dapat ditimbulkan akibat menurunnya kadar hormon estrogen yang berfungsi sebagai pelindung bagi wanita. Untuk itu wanita menopause harus lebih menjaga kesehatan dengan melakukan latihan fisik agar tetap sehat dan bugar. Latihan fisik yang dilakukan tidak mengurangi gejala yang terjadi pada wanita menopause seperti gangguan tidur dan hot flushes tetapi pada beberapa wanita latihan fisik yang teratur selama dan sesudah menopause dapat menyembuhkan stress dan meningkatkan kualitas kehidupan.
Menopause adalah berhentinya proses menstruasi paling sedikit selama satu tahun dan berakhirnya periode reproduksi bagi wanita. Banyak akibat penyakit yang dapat ditimbulkan akibat menurunnya kadar hormon estrogen yang berfungsi sebagai pelindung bagi wanita. Untuk itu wanita menopause harus lebih menjaga kesehatan dengan melakukan latihan fisik agar tetap sehat dan bugar. Latihan fisik yang dilakukan tidak mengurangi gejala yang terjadi pada wanita menopause seperti gangguan tidur dan hot flushes tetapi pada beberapa wanita latihan fisik yang teratur selama dan sesudah menopause dapat menyembuhkan stress dan meningkatkan kualitas kehidupan.
Adapun keuntungan melakukan latihan fisik secara teratur pada saat menopause :
- Mengurangi penambahan berat badan. Wanita terjadi kecenderungan berkurangnya masa otot dan bertambahnya lemak di perut yang terjadi selama dan sesudah menopause. Dengan aktivitas yang ringan dapat mengurangi peningkatan berat badan.
- Menurunkan risio kanker payudara. Latihan fisik selama dan sesudah menopause akan menurunkan berat badan dan memberikan proteksi terhadap risiko kanker payudara
- Menguatkan tulang-tulang. Latihan fisik akan memperlambat kehilangan masa tulang sehingga dapat mencegah fraktur dan osteoporosis
- Mengurangi risiko penyakit lainnya. Selama dan sesudah menopause mempuyai risik terhadap penyakit-penyakit kronis seperti kardiovaskuler dan diabetes tipe 2, dengan latihan fisik akan mengurangi risiko tersebut
- Membangun mood yang baik. Latihan fisik akan meningkatkan kesehatan psikologi wanita. Latihan fisik yang dianjurkan :
2 jam 30 menit untuk aerobik intensitas sedang dan 1 jam 15 menit untuk aerobik yang cepat yang dibagi secara teratur dalam seminggu. Latihan fisik dilakukan paling sedikit dua kali seminggu.
Banyak pilihan latihan fisik yang dapat dilakukan :
- Latihan aerobik : jalan, jogging, bersepeda, berenang, atau aerobik air. Jika masih pemula lakukan latihan aktivitas ringan selama 10 menit dan berangsur-angsur naik.
- Latihan beban. Latihan ini dapat mengurangi peningkatan kadar lemak tubuh. Pilihlah beban atau tahanan yang cukup sesuai otot kita dan diulang dalam 12 kali. Naikan beban secara bertahap maka akan didapat kekuatan otot yang baik.
- Peregangan. Dapat meningkatkan pergerakan, flexibilitas dan memperbaiki sirkulasi. Peregangan dapat mengurangi kadar stress. Lakukan peregangan setelah dirasa otot sudah hangat dan siap diregangkan. Olahraga seperti yoga sangatlah baik.
- Keseimbangan dan stabilitas. Latihan keseimbangan dapat meningkatkan stabilitas dan mencegah jatuh. Cobalah berlatih seperti berdiri dengan satu kaki, Tai chii sangat baik melatih keseimbangan.
Ingatlah apapun latihan yang dikerjakan jangan dipaksakan dan harus melakukan pemanasan dahulu dan pendinginan setelah latihan fisik
Selamat mencobanya. Yang penting tetap bugar diusia menopause
Tidak ada komentar:
Posting Komentar